Coding dimulai dengan #include<stdio.h>, int main, variabel i dan j. scanf untuk input. for looping (i) untuk baris diawali dengan 1, i<=angka sebagai batas dan increment. for kedua (j) diawali dengan 1, j<=angka sebagai batas dan increment. if sebagai kondisi tambahan dengan i==1 || i== angka || j==1 || j==angka agar posisi itu saja yang terprintf (“*”) dan sisanya dengan else printf (” “) sehingga kotak menjadi kosong pada tengahnya. Diakhiri dengan return 0;
program dimulai dengan #include<stdio.h> dan <stdlib.h>, int main, variabel i dan j. stdlib.h digunakan untuk memungkinkan penggunaan abs. scanf untuk input dan angka dibagi 2. for looping (i) diawali dengan -angka dan dibatasi dengan angka, increment. lebar dinyatakan 79 for kedua (j) diawali dengan -angka dan dibatasi juga dengan angka, increment. if sebagai persyaratan agar abs(i) == abs(j) diprintf (“x”) sedangkan yang lain (” “) dan lebar decrement. if juga dinyatakan apabila j==angka maka j=-angka kembali. Diakhiri dengan return 0;
program dimulai dengan #include<stdio.h>, int main, variabel angka, a, i, j, jumlah=2 dan array fibo[100], fibo[0]=fibo[1]=1. scanf untuk menginput data. for looping (i) diawali dengan 0, dibatasi dengan i<angka dan increment. for kedua (j) dimulai dari 0, diabtasi dengan j<=i dan increment. printf dengan data fibo[j] dan a=j. if sebagai persyaratan apabila i>=1 maka fibo[jumlah]= fibo[a]+fibo[a-1] dan jumlah bertambah. Diakhiri dengan return 0;
program dimulai dengan #include<stdio.h>, int main, variabel angka b, i, j, k, l dan array prima[100], prima[0]=2 dan b=3. scanf untuk menginput, dan for looping (i) mulai dari 2, i<=angka tanpa pertambahan. for kedua (j) dimulai dengan 2 batas j<=b-1 dan increment. if dengan syarat bila b dibagi j tidak ada sisa akan berhenti. if kedua dengan syarat bila j==b maka prima[i-1]=b dan (i) dan (b) bertambah.
for ketiga (i) dimulai dengan 1 sebagai baris, dibatasi dengan i<=angka dan increment. for keempat (j) diawali dengan (i), dibatasi dengan j<angka dan increment. printf (” “) merupakan hasil looping for ketiga dan keempat. for kelima (j) diawali dengan (i), dibatasi dengan j>0 dan decrement. printf (“%d”, prima[j-1]) merupakan output bilangan prima. diakhiri dengan return 0;
#SoCS Binus # Joshua Ivan Andjaya